Hidup Hanya Sekali

Tidak terlalu fokus pada pendapat orang lain. Ini adalah hidup kita sendiri,cobalah melaluinya dengan percaya diri. Apapun yang kau lakukan pastikan itu berasal dari kemauanmu sendiri. Waktu ini terlalu singkat,warnailah dengan kebahagaiaan. Dan karena anugerah ini hanya sekali maka jujur pada diri sendiri dan mengikuti kata hati rasanya tidak akan rugi.

Jumat, 16 September 2011

MEMILIH UNTUK TIDAK MEMILIH

kayak pemilu aja..tapi begitulah kira2 keadaannya sekarang..dihadapkan pada dua pilihan, ya atau tidak, mau atau tidak, terima atau tolak..huft,bukan pilihan yang mudah..di satu sisi,aku belum mau sedangkan di sisi lain banyak hal tidak mendukungku..mencoba mematahkan harapan semua orang yang selalu berpikir dan berkata ini semua demi kebahagiaan dan masa depanku? What! Kenapa mereka merasa tahu apa yang terbaik untukku? Baik untuk orang lain,tidak berarti baik juga untukku begitu pula sebaliknya..hanya karena posisiku,tidak berarti orang2 seenaknya sendiri mengaturku kan?aku juga manusia woi,aq punya pikiran dan kemauanku sendiri..oke,aku juga tidak tahu apakah kelak pilihan ini akan menyusahkanku atau tidak,yang aku tahu aku tidak akan menyesali pilihanku saat ini..yang aku tahu sampai saat ini aku adalah manusia jadi aku tidak akan menjadi malaikat yang mau mengorbankan diri sendiri untuk kebahagiaan dan kepentingan orang lain..ini adalah ceritaku jadi akan kutulis dengan mengutamakan kebahagiaanku sebagai headernya..egois?memang dan biarkan saja seperti itu..aku tidak mau melakukan sesuatu hanya karena mengejar pengakuan,agar terlihat normal??eh aku kan emang normal hehehe..jadi,terserah pendapat orang lain tentangku,karena aku tidak hidup dengan pendapat itu..yang tahu siapa dan bagaimana aku ya aku..karena itu saat ini,maaf aku memilih untuk tidak memilih..sabarlah padaku dan tunggu hingga aku siap,mampu dan mau..